
Kereta Commuter Line (KRL) lintas Tangerang-Duri, terlibat kecelakaan dengan sebuah truk bermuatan kardus yang menerobos palang perlintasan kereta api, tepatnya di depan Pasar Induk Kota Tangerang, Jumat (20/6) pagi.
Dalam insiden ini, 4 orang mengalami luka, salah satunya adalah masinis kereta.
Imbas kecelakaan itu, gerbong KRL mengalami kerusakan parah sehingga harus ditarik ke Stasiun Tangerang. Insiden ini juga berdampak pada terlambatnya jadwal penumpang kereta api pagi ini.
Berikut kronologi peristiwa, seperti disampaikan Polres Metro Tangerang Kota;
04.58 WIB
Truk bermuatan kardus tiba dari arah Tangerang tepatnya kawasan PLN Cikokol, Kota Tangerang, yang akan melintasi jalur kereta api.
"Truk datang dari arah PLN Cikokol, saat itu mau melintasi jalur lintasan kereta tepat di dekat Stasiun Tanah Tinggi," ujar Kasi Humas Polres Metro Tangerang Kota, AKP Prapto Lasono, dalam keterangannya kepada wartawan.

Pukul 05.10 WIB
Di lokasi kejadian, truk kemudian masuk ke area lintasan yang diduga saat itu palang pintu belum sepenuhnya tertutup.
"Keterangan saksi saat truk masuk ke lintasan, palang pintu ini belum sepenuhnya tertutup," ujarnya.
Alhasil, tabrakan pun tidak terhindarkan. Di mana bertepatan dengan truk yang melintas, kereta dengan jurusan Duri-Tangerang pun turut melintas di jalur tersebut.
"Dari sana, kecelakaan terjadi, kereta menabrak bagian belakang truk," ujarnya.
Kecelakaan pun mengakibatkan truk terpental, yang mana terdapat dua pengendara motor inisial MY dan I turut menjadi korban dengan luka memar akibat terkena pintu bagian belakang.
"Ada empat korban, dua pengendara motor, lalu masinis dan sopir. Semuanya sudah dievakuasi dan mendapat penanganan medis," ujarnya.

Pukul 07.00 WIB
Sempat ditutup, jalur kereta akhirnya dapat dilintasi.
Pihak kepolisian melakukan sterilisasi area untuk olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), memeriksa saksi, dan mengamankan barang bukti.
"Kita sterilisasi area untuk evakuasi dan lain-lain. Lalu pukul 07.00 WIB jalur bisa dilintasi kembali. Barang bukti berupa mobil truk dan motor kita amankan," ucap Prapto.
Polisi juga memeriksa petugas palang pintu dan dua saksi lainnya untuk mengetahui unsur kelalaian pada peristiwa itu.
"Petugas palang pintunya kita mintai keterangan, soal kondisi palang pintunya. Sehingga kita samai dengan keterangan saksi di lokasi," ungkapnya.